Jenis-jenis Hazard


Jenis-jenis Hazard:
1. Chemical Hazard
  • Berdasarkan gejalanya, chemical hazard dibagi menjadi 2 jenis yaitu  akut dan kronik. Gejala yang ditimbulkan dapat berupa sensasi terbakar, batuk, mual, mata berair, atau ruam kulit, hingga cacat atau kematian.
  • Efek pajanan dipengaruhi oleh konsentrasi, jalur masuk hazard ke tubuh,, durasi pajanan, dan faktor individu (smoking habits, konsumsi alcohol,  penggunaan obat-obatan , umur, jenis kelamin, dan nutrisi)
  • Jalur masuk : direct contact seperti skin to skin atau eyes, ingestion, inhalation, injection.
     Bentuk Chemical Hazard:
  • Liquid: Cleaning products, Cat, Asam, Solvents, Zat, kimia yang tidak berlabel
  • Gas: Asetil, karbon monoksida, helium
  • Solid: Debu
2. Physical Hazard
  • Physical hazard adalah faktor lingkungan yang dapat membahayakan tubuh tanpa menyentuhnya.
  • Bentuk physical hazard:
  1. Radiasi: ionizing dan non-ionizing
  2. Pajanan tinggi dari sinar matahari atau UV
  3. Suhu ekstrim seperti panas (heat stress) /dingin
  4. Kebisingian
3. Safety Hazard
  • Safety hazard merupakan hazard yang sering ditemukan di tempat kerja. Hal ini meliputi kondisi tidak aman (unsafe condition) yang dapat menimbulkan injury, illness, dan kematian.
  • Bentuk safety hazard:

  1.   Spills on floors or tripping hazards, such as blocked aisles or cords running across the floor
  2.   Working from heights, including ladders, scaffolds, roofs, or any raised work area
  3. Unguarded machinery and moving machinery parts; guards removed or moving parts that a worker can accidentally touch
  4.  Electrical hazards like frayed cords, missing ground pins, improper wiring
  5.   Confined spaces
  6.   Machinery-related hazards (lockout/ tagout, boiler safety, forklifts, etc.)
4. Biological Hazard
  • Biological hazard dapat berasal dari pekerjaan yang berinteraksi dengan hewan, manusia, atau benda infeksius.
  • Bentuk biological hazard:
  1. Blood / other body fluids
  2. Fungi
  3. Virus dan bakteri
  4. Tanaman beracun
  5. Gigitan serangga
  6. Hewan
5. Ergonomic Hazard
  • Bentuk ergonomic hazard:
  1. Improperly adjusted workstations and chairs
  2. Frequent lifting
  3. Poor posture
  4. Awkward movements, especially if they are repetitive
  5. Repeating the same movements over and over
  6. Having to use too much force, especially if you have to do it frequently
  7. Vibration
6. Stress Kerja
  • Sumber dari stress kerja:
  1. Workload demands
  2. Workplace violence
  3. Intensity and/or pace
  4. Respect (or lack of)
  5. Flexibility
  6. Control or say about things
  7. Social support/relations 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 Kelainan Tulang Akibat Posisi Duduk Yang Salah

Pengendalian Hazard

Penyakit Akibat Kerja (PAK)